Klaten – Pelda Ngadiso Bati Tuud Koramil 23/Ceper Kodim 0723/Klaten mewakili Plh Danramil Ceper menghadiri pelaksanaan kegiatan lokakarya mini lintas sektor bidang kesehatan kecamatan Ceper bertempat di aula Puskesmas Jambukulon Kecamatan Ceper Kabupaten Klaten. (29/11/2022)
Dalam pelaksanaan pertemuan lokakarya mini lintas sektor bidang kesehatan Kecamatan Ceper, dihadiri oleh Camat Ceper Seniwati, S.E, M.M, Kepala UPTD Puskesmas Ceper dr. Susana, Bati Tuud Koramil 23/Ceper Pelda Ngadiso mewakili Plh Danramil, Wakapolsek Iptu Rinto, Kepala Desa Se Kecamatan Ceper, Ibu-ibu Penggerak PKK Kec. Ceper.
Kepala UPTD Puskesmas Ceper dr. Susana dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Camat, Plh Danramil dan Kapolsek atau yang mewakili serta semua undangan yang hadir sehingga kita berada disini untuk saling bertukar informasi.
dr. Susana di sambutannya menambahkan bahwa pentingnya peningkatan mutu pelayanan bidang kesehatan untuk melayani masyarakat yang membutuhkan tindakan dan pelayanan fasilitas kesehatan serta mematuhi prokes pencegahan Covid 19.
Baca juga:
Kodim Klaten Donor Darah Baksos 3T
|
“Pandemi Covid-19 di Ceper belum berakhir, diharapkan semuanya tetap menjalankan Prokes dari Pemerintah, ” ucap dr. Susana.
Dalam kesempatan itu, Bati Tuud Pelda Ngadiso menjelaskan bahwa Stunting merupakan ancaman utama terhadap kualitas manusia Indonesia, juga ancaman terhadap kemampuan daya saing bangsa.
“Anak stunting bukan hanya terganggu pertumbuhan fisiknya (bertubuh pendek/kerdil) saja, melainkan juga terganggu perkembangan otaknya, yang mana tentu akan sangat mempengaruhi kemampuan dan prestasi di sekolah, produktivitas dan kreativitas di usia-usia produktif, ” ungkap Pelda Ngadiso.
Bati Tuud Pelda Ngadiso menambahkan dengan terlaksananya lokakarya mini lintas sektoral dapat memecahkan permasalahan stunting dan pandemi covid 19 serta upaya peningkatan kesehatan bagi masyarakat dan kami TNI siap membantu percepatan penanganan stunting. (Red)